jam

Jumat, 26 Maret 2010

pemancar televisi


Ada 2 tipe dari pemancar televisi, memakai tabung hampa udara atau transistor untuk penguat daya pada tahap akhir. Semua pemancar televisi secara umum terdiri dari osilator (OSC), modulator (MOD), amplifier (AMP) dan power combiner (COMB). Sebagai tambahan dari modul-modul tersebut di tambahkan peralatan berikut : Vestigal Side Band Filter (VSBF) diperlukan untuk menjaga kualitas dari gelombang yang di pancarkan menurut peraturan nasional, kompensator karakteristik untuk menjaga performansi dari pemancar, teknik intermediati frekuensi (IF) untuk mendukung kestabilan operasi dan sebagainya. Keseluruhan komposisi tersebut nampak pada gambar dibawah :

Prinsip kerja pemancar


Pada waktu pemancar mulai dinyalakan, lampu hijau yang memadamkan stand by hidup, dan jika semua interlock telah terpasang lampu kuning hidup. Kemudian apabila waktu pemanasan telah tercapai maka tegangan tinggi masuk yang ditandai oleh hidupnya lampu merah.

Kemudian lihat arus dan tegangan dengan memutar selector pada power supply PA 300 W. Jika sumber PA 300 W cukup baik, kemudian pemancar mulai di modulasi dan dicek level gambar serta deviasinya pada meter. Apabila ada sinyal maka power meter akan menunjukan besar daya yang keluar, begitu pula meter suara, sedang meter refleksi akan menunjukan besar refleksi yang terjadi.

Osilator (OSC)

Osilator membuat gelombang pancar awal dan menentukan kualitas yang penting dari gelombang. Sebuah kristal digunakan dalam rangkaian osilator untuk menstabilkan drift frekwensi. Sebuah pemancar biasanya memiliki dua jenis osilator yaitu IF osilator (IFO) dan lokal osilator (LO). Frekwensi sekitar 40 MHz dan band VHF biasanya dipakai untuk IFO dan LO.

0 komentar: